Blog & Berita Menko Infrastruktur Apresiasi Peran Bali International Hospitaldalam Memajukan Pelayanan Kesehatan di Indonesia
Bali International Hospital Bali International Hospital

Menko Infrastruktur Apresiasi Peran Bali International Hospitaldalam Memajukan Pelayanan Kesehatan di Indonesia

7 menit membaca . 26 Januari 2025
139 tayangan
Pengembangan Layanan Kesehatan dan Rumah Sakit

Bali, 23 Januari 2025 – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah (IPK), Agus Harimurti Yudhoyono, menyampaikan apresiasi atas kemajuan pembangunan Bali International Hospital (BIH) saat kunjungan resminya pada 23 Januari 2025, ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Kesehatan Sanur, Bali.


Dalam kunjungannya, Menko Perekonomian menyampaikan optimismenya terhadap kemajuan BIH yang dirancang sebagai rumah sakit kelas dunia. "Pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus Sanur sedang berlangsung, dan kita dapat melihat perkembangannya. Kami ingin mendorong dan memastikan pengawasan yang tepat agar proyek ini dapat segera selesai," ujarnya.


Beliau menekankan pentingnya KEK Sanur sebagai pusat kesehatan dan ekonomi internasional yang bernilai strategis tinggi, dengan BIH sebagai salah satu fasilitas unggulannya. "Rumah sakit ini tidak hanya menyediakan layanan kesehatan terbaik, tetapi juga menawarkan suasana yang unik, mengingat lokasinya di Sanur, destinasi wisata dengan pemandangan indah dan lingkungan yang nyaman," tambahnya.


Pengembangan BIH yang dikelola PT Pertamina Bina Medika IHC, anak perusahaan PT Pertamina (Persero), sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto untuk membangun infrastruktur yang mendukung sektor kesehatan.


Menko Perekonomian menekankan, "Dengan BIH, kita tidak perlu lagi mencari layanan kesehatan di luar negeri. Sebaliknya, kita dapat menarik pasien dari berbagai negara, menciptakan dampak ekonomi sekaligus memajukan sektor pariwisata Indonesia."


Direktur Utama IHC, Dr. Lukman Ma'ruf, menyatakan bahwa BIH merupakan komitmen strategis IHC sebagai Holding Rumah Sakit BUMN untuk memberikan layanan kesehatan kelas dunia. "BIH dirancang tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan masyarakat Indonesia, tetapi juga untuk menarik pasien internasional. Sebagai rumah sakit unggulan, BIH mewujudkan sinergi dan inovasi IHC dalam membangun ekosistem layanan kesehatan yang terintegrasi dan berkelanjutan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata medis," jelasnya.


Senada dengan itu, Direktur Utama RS PT Pertamedika Bali, Dr. Dewi F. Fitriana, MPH, menekankan bahwa BIH dirancang untuk memenuhi standar internasional guna menjamin kualitas layanan kesehatan. "Fasilitas kami dilengkapi dengan teknologi medis mutakhir, termasuk layanan onkologi terpadu dengan terapi radiasi modern dan presisi menggunakan LINAC dan Brakiterapi 3D. Kami juga memiliki MRI 3 Tesla untuk pencitraan diagnostik berkualitas tinggi dan sistem laboratorium modern yang memastikan kemampuan diagnostik BIH memenuhi standar internasional," ujarnya. 


BIH didukung oleh tim profesional spesialis, subspesialis, dan dokter diaspora yang telah mengasah keahlian mereka di berbagai institusi internasional. BIH juga memiliki pusat unggulan di bidang Kardiologi, Onkologi, Neurologi, Gastroenterohepatologi, dan Ortopedi (CONGO), yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan layanan kesehatan pasien Indonesia dan internasional.


Sebagai bagian dari KEK Sanur, BIH diharapkan dapat berperan sebagai katalisator dalam mendukung sektor kesehatan dan pariwisata Indonesia. Dengan proyek yang dijadwalkan selesai tahun ini, rumah sakit ini siap diresmikan dan dioperasionalkan untuk memberikan layanan kesehatan yang luar biasa sekaligus menarik wisatawan medis dari berbagai negara.